Pulau Bawean merupakan sebuah wilayah dengan jarak sekitar 120 km dari Gresik. Bawean memiliki 19 gugusan pulau karang yang masih alami. Potensi keanekaragaman hayatinya baik laut dan hutan sangat tinggi. Beberapa fuauna endemik seperti Rusa Bawean (Axis kuhlii) dan Babi Kutil (Sus verrucous) menjadi daya tarik tersendiri bagi peneltian.
Yayasan Generasi Biologi Indonesia (Genbinesia) telah melakukan survey di Pulau Bawean untuk meneliti potensi keanekaragaman hayati yang dilaksanakan pada tanggal 20 – 23 Oktober 2018. Di Pulau yang luasnya 1/3 dari Kota Surabaya ini, tim Genbinesia melakukan survey singkat untuk mendapatkan wawasan potensi penelitian yang akan masuk dalam program kerja penelitian biodiversitas.
Genbinesia juga disambut hangat oleh pihak BKSDA Bawean yang dikepalai oleh Bapak Nur Syamsi. Dalam kegiatan patroli rutin ke hutan, tim genbinesia diberi kesempatan untuk ikut bersama-sama masuk ke kawasan konservasi untuk melihat berbagai potensi yang ada.
